Gerhana matahari Bulan Desember 2019 untuk Wilayah Indonsia : Total, Cincin dan Sebagian

Fenomena Gerhana Matahari Total, ataupun cincin merupakan fenomena yang dianggap biasa dalam khazanah Astronomi.
Merupakan kekuasaan Ilahi yang membuktikan terjadinya geraka-gerakan benda langit, baik rotasi maupun revolusinya. Minimal tiga kedudukan benda langit yang mempengaruhi terjadinya fenomena gerhana Matahari, bahkan bulan, yakni posisi bumi, bulan dan matahari.
Adapun Gerhana matahari total terjadi ketika posisi matahari, bulan, dan bumi berada dalam satu garis lurus sehingga cahaya matahari tertutup sepenuhnya oleh bayangan bulan. Gerhana matahari total menyebabkan bumi menjadi gelap gulita dalam sesaat karena cahaya matahari tertutup seluruhnya oleh bayangan bulan.
Karena adanya keyakinan bahwa semua itu merupakan kekuasaan Tuhan, maka kaum yang beragama, khususnya Islam melakukan kegitatn ibadah khas dalam menyambut fenomena tersebut.

Kebetulan sekali pada Tanggal 26 Desember 2019 berdasarkan perhitungan fenomen tersebut akan dialami sebagian besar Wilayah Indonesi dengan bermacam bentuknya.
Mengapa tidak terjadi setiap bulan?
https://www.facebook.com/groups/bloggurugeografi/permalink/2885698938121667/

Informasi yang lugas dan Mudah dicerna.
Blog Bung Agnas Setiawan, Blog Geografi ter keren. https://www.gurugeografi.id/2019/12/fenomena-gerhana-matahari-cincin-26.html?m=1
saya salah satu fans beratnya😍

Izin menambah uraian :
Sepertinya efek dari dua jenis pergerakan ketiga benda langit tersebut (Bumi, bulan dan Matahari), 
Eksentrisitas dan inklinasi orbit.
Sebuah gerakan keluar dari bidang orbit, baik horisontal, maupun vertikal.
Eksentrisitas bumi sebesar 0,0167 (rasio)

Inklinasinya sebesar 0,0003°

https://tirto.id/gerhana-matahari-cincin-tampak-di-indonesia-26-desember-usai-natal-emHt