Blog of Geography Studi in SMA Negeri 1 Kota Sukabumi, Indonesia

GEOGRAPHY of SMA NEGERI 1 SUKABUMI

GEOGRAPHY of SMA NEGERI 1 SUKABUMI

Search This Blog

November 17, 2019

Pikirkan, Jiwai, Kerjakan. Bag. 1

 Sesuai dengan yang pernah digambarkan oleh Plato tentang 3 prototype manusia yang digambarkan melalui gambaran perbandingan anatara ukuran kepala dengan tangan, diamana seorang manusia normal yang memiliki ukuran tempurung kepala yang besar akan memiliki kompetensi berpikir lebih dibanding kompetensi psikomotorik (keterampilan/ kerjanya).  
Senada dengan prototipe manusia dari Plato tersebut, beberapa dari kita, kadang mengklasifikan karakteristik manusia kedalam dua jenis. Ada yang dominan dalam kemampuan berpikir, ada pula yang dominan dalam kemampuan bekerja secara fisik.
Kedua jenis potensi manusia itu merupakan anugrah yang jarang dimiliki oleh seorang manusia secara bersamaan. Bahkan, apabila merujuk pada Taksonomi-nya Bloom, kedua kemampuan itu pun tak cukup mewakili semua kemampuan yang dimiliki manusia, karena hanya mewakili  domain kognitif dan psikomotorik saja, minus  afektif . Tentu saja kita saat ini akan lebih cenderung untuk menggunakan Taksonomi Bloom dibanding klasifikasi dari Plato yang seperinya sangat terpengaruh pada keadaan masa itu di Yunani, tatkala Yunani terbagi menjadi dua kekuatan yang masing-masing  yang berkiblat ke Athena yang mewakili kemampuan berpikir dan yang berkiblat ke Sparta yang dikenal dengan kemampuan militernya. Maka serasa tidak lengkap, apabila mengkaji Perjalanan Sejarah bangsa Yunani tanpa menjelaskan peristiwa-peristiwa perkembangan dunia filsafat dan Ilmu Pengetahuan lainnya beserta peperangan besar yang menyertainya.
Rujukan lain yang menjadi penyebab kita di Indonesia, untuk membagi kompetensi manusia kedalam 3 domain adalah kesejajaran pengertian  tentang “budaya” yang oleh Bapak Prof. Koentjaraningrat dimaknai sebagai  “hasil cipta, karsa dan karya manusia.” Secara subjektif keIslaman, para Cendekia Muslim pun pada umumnya membagi  kompetensi manusia itu dalam 3 hal pokok yang harus dilakukan manusia saat mencari Keridlaan Ilahi, Tuhan Yang Maha Kuasa,  yakni berpikir, berdzikir dan beramal. 
Dalam mengelola roda organisasi dipemerintahan, ataupun swasta, mulai dari tingkat terendah, hingga  tertinggi, pencapaian tujuan organisasi hanya akan terwujud, jika semua komonen/ sub sistem yang ada didalam organisasi berjalan sesuai fungsinya. Secara lebih spesifik, pada factok sumber dayanya terfokus pada 3 hal yang menjadi satu kesatuan, yakni  gagasan, itikad/ kemauan  serta kinerja.  Dengan kata lain, program-program nckerja organisasi bisa terwujud sesuai dengan yang dicita-citakan, hanya jika seluruh sumber daya manusia ddalam organisasi itu bergerak  dalam satu kesatuan gagasan, kemauan dan langkah kerja yang sama.
Pada era terakhir ini pembagian kompetensi manusia pun semakin mengarah pada pembagian yang semakin rinci dengan karakteristik yang bersifat spesifik. Kita pun diperkenalkan dengan istilah Multi-Inteligensia,   yang diantaranya mecakup  IQ, EQ,  SQ, TQ, serta AQ.







0 comments:

Post a Comment

Terima kasih telah membacanya. Sangat saya hargai, jika anda mengisi kolom komentar disini.

Featured Post/ Posting Unggulan

SURAT TERBUKA, PERUBAHAN KURIKULUM

Link terkait : https://www.facebook.com/share/p/HHRWB1F8sVhdYvvj/