Walau tidak terlalu mengagetkan, tapi menjadi tanda tanya besar juga bahwa ternyata keyword dari beberapa upaya pembuatan tag di konten-konten blog ini lebih terkait pada penjelajah dari negeri tetangga dibandindingkan dari negeri sendiri.
Saya jadi berasumsi berdasarkan sebuah otokritik bahwa saya belum menjadi pembuat konten tulisan yang terampil memainkan keingin-tahuan penjelajah digital dalam negeri untuk berkunjung di blog saya, walau hanya sekedar melihat judul atau kaalimat pembuka. Nasib...nasib...
mantap pisan pangersa,, sip, lanjutkan..
ReplyDeleteApresiasi yang luar biasa terhadap yang biasa2 saja. Terima kasih, Pak Dosen.. Jazakallaahu khairan katsiiraa. Aamiin.
ReplyDeleteAssalamu'alaikum, jangan patah semangat atuh pak obooss. Hapunten baru sempat mampir. Semangat💪🏻💪🏻💪🏻
ReplyDeleteWa'alaikumussalaam .. siaaap.. hatur nuhun.. jazakallaahu khairan katsiir. Aamiin YRA.
DeleteWa'alaikumussalaam .. siaaap.. hatur nuhun.. jazakallaahu khairan katsiir. Aamiin YRA.
ReplyDelete